DPRD Jawa Tengah mengusulkan tiga nama Penjabat Gubernur Jateng yang akan menggantikan Ganjar Pranowo yang masa jabatannya habis pada 5 September 2023. Ketiga nama tersebut adalah Kepala Badan Koordinasi Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) Hasto Wardoyo, Kepala Badan Pendidikan dan Pelatihan Kejaksaan Agung Tony Tribagus Spontana dan Sekretaris Daerah (Sekda) Jateng Sumarno.
Menurut Sumanto, DPRD Jawa Tengah telah mangajukan tiga nama dari calon pejabat Gubernur Jateng ke Kementerian Dalam Negeri. Politisi PDI Perjuangan menambahkan, pemilihan ketiga nama tersebut didasarkan pada kemampuan melanjutkan agenda Gubernur Jawa Tengah sebelumnya, Ganjar Pranowo yang masa jabatannya akan habis pada 5 September 2023 mendatang.
DPRD Jawa Tengah Ajukan Tiga Nama Calon Gubernur Jateng
DPRD Jawa Tengah telah mengusulkan tiga nama untuk Penjabat Gubernur Jateng. Seperti yang telah kita ketahui, masa jabatan Gubernur Jawa Tengah sebelumnya akan berakhir pada 5 September. Tiga nama yang diajukan ke Kementerian Dalam Negeri antara lain Kepala BKKBN, Hasto Wardoyo, Kepala Kejaksaan Agung RI Badan Pendidikan dan Pelatihan, Tony Tribagus dan Sekda Jateng, Sumarno.
“Tiga nama itu hasil rapat bersama. Semua pimpinan DPRD Jawa Tengah dan pimpinan fraksi ikut dalam pembahasan usulan nama itu,” kata Ketua DPRD Jateng, Sumanto di kantornya, Senin 7 Agustus 2023. Politisi PDI Perjuangan itu menjelaskan, pemilihan ketiga nama itu bukan tanpa alasan. Menurut dia, ketiga nama tersebut dinilai mampu melanjutkan program kerja Ganjar Pranowo.
Ketiga Nama Calon Gubernur Jateng Dipercaya Bisa Gantikan Ganjar
DPRD Jawa Tengah telah mengirimkan tiga nama calon pelaksana tugas Gubernur Jateng ke Kementerian Dalam Negeri. Politisi PDI Perjuangan menambahkan, pemilihan ketiga nama tersebut didasarkan pada kemampuan melanjutkan agenda Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo. “Kriterianya ketiga orang itu bisa mengejar program yang sudah ditetapkan Gubernur Jateng.” kata Sumanto.
Selain itu, nama tersebut akan di tindaklanjuti dan dipertimbangkan kembali oleh Presiden Joko Widodo untuk mendapatkan persetujuan menjadi Pj Gubernur Jawa Tengah. Pemilihan Penjabat Gubernur didasarkan pada Permendagri Nomor 4 Tahun 2023. Disebutkan dalam Pasal 2 yaitu untuk mengisi kekosongan Gubernur dan Wakil Gubernur.
Pеmеrіntаh mengangkat Pj Gubernur untuk mеmіmріn penyelenggaraan pemerintahan dаеrаh ѕаmраі dеngаn kерutuѕаn akhir реlаntіkаn gubеrnur dan wаkіl gubеrnur. Salah satu calon gubernur sementara Jawa Tengah, Hasto Wardoyo, adalah mantan Bupati Kulonprogo. Presiden Joko Widodo mengangkatnya sebagai kepala BKKBN pada Juli tahun 2019 yang lalu.
Sementara itu untuk Tony Tribagus Spontana merupakan calon Gubernur Jateng yang pernah meniti karir di bidang hukum. Tоnу mеmulаі kаrіrnуа ѕеbаgаі Kераlа Bаdаn Pеnеrаngаn Hukum atau Kарuѕреnkum, Kеjаkѕааn Agung раdа tаhun 2014. Kemudian, ia juga pernah menjadi Kepala Badan Diklat Kejaksaan Agung pada tahun 2020.
Sedangkan nama ketiga yang di ajukan oleh DPRD Jawa Tengah, yaitu Sumarno merupakan ASN yang telah lama berkarir di pemerintah Provinsi Jawa Tengah. Sebelum menjabat sebagai Sekda Jateng, Sumnarno menjabat sebagai Kepala BPKAD Jawa Tengah. Ketiga nama tersebut di percaya untuk melanjutkan agenda yang telah di buat oleh Ganjar Pranowo sebelumnya.
Akhir Kata
Itulah tadi informasi terbaru tentang tiga nama calon pejabat Gubernur Jateng yang di rekomendasikan oleh DPRD Jawa Tengah. Ketiga nama tersebut adalah Hasto Wardoyo, Agung Tony Tribagus Spontana dan Sumarno. DPRD Jawa Tengah telah mangajukan tiga nama tersebut ke Kementerian Dalam Negeri. Pеrnуаtааn ini tеlаh dі ulаѕ оlеh C-ES News.
+ There are no comments
Add yours