Hindari Hal Ribet Ini agar Hidup Bahagia dan Tidak Mengorbankan Waktu dan Tenaga

Hidup di zaman budaya hiruk pikuk mengharuskan Anda untuk tetap diam dan cepat. Faktanya, setiap orang harus bisa melakukan banyak tugas pada waktu yang bersamaan. Hal ini juga dibantu dengan teknologi yang semakin canggih sehingga banyak hal dapat dilakukan dengan mudah hanya dengan sapuan jari. Hal ribet sudah sepatutnya ditinggalkan.

Sayangnya, masih ada hal-hal rumit yang sering dilakukan, bahkan dianggap biasa di masyarakat. Nyatanya, itu benar-benar dapat disederhanakan tanpa membuang waktu dan tenaga. Siapa mereka?

1. Hal Ribet Balik Lagi Biarpun Makan Waktu di Jalan

Kehilangan dompet Anda membuat Anda panik secara maksimal. Apalagi saat Anda membutuhkan uang untuk membayar ongkos kirim, makanan, atau transaksi lainnya. Pasti akan membuat Anda jatuh cinta dengan gaya. Selain fungsi uang tunai, dompet juga menyimpan barang-barang penting lainnya seperti dokumen identitas seperti KTP, SIM, kartu bank, yang merupakan barang yang sangat diperlukan dalam kondisi tertentu.

Tidak mengherankan jika banyak orang rela bersusah payah kembali ke rumah atau motel mereka untuk mengambil dompet yang mereka tinggalkan di kamar mereka. Risky pasti memakan waktu lebih lama. Belum lagi kekuatan dan psikologi harus mengatasi kemacetan lalu lintas. Bagi sebagian orang, menjadi rumit seperti itu adalah hal yang wajar.

2. Antre Panjang di ATM 

Mengantre di ATM membutuhkan waktu dan tenaga. Jika tenang, itu bukan masalah besar. Namun tidak jarang antriannya menjadi sangat panjang, memakan banyak waktu. Setelah diteliti, ternyata banyak orang menarik uang dalam jumlah besar atau menyetor uang ke dalam daftar panjang transfer.

Seberapa rumitkah hidup? Meski memakan banyak waktu dan tenaga, banyak orang masih menganggapnya sebagai hal yang biasa. Bukti fenomena ini seringkali masih bisa ditemukan di ATM terdekat!

3. Membawa Banyak Kartu ATM Berbagai Bank 

Ada juga orang yang melakukan hal ribet dengan membawa semua struk kartu banknya, baik debit maupun kredit. Alasannya lebih mudah bertransaksi atau mengejar promo yang ditawarkan beberapa bank.

Tapi, kalau ternyata dompetnya makin susah ditutup, makin ribet deh! Belum lagi risiko terpeleset hingga hilang, yang makin membuat frustasi nantinya. Meski begitu, hal seperti ini masih dianggap biasa dan masih banyak dilakukan.

4. Hal Ribet Rela Ribet Bayar Tunai Sampai Ngumpulin Recehan

Melakukan pembayaran tunai datang dengan komplikasinya sendiri. Jika berdagang dengan jumlah besar, berarti Anda perlu menyiapkan banyak uang. Belum lagi kalau tiba-tiba kasir bilang tidak ada kembalian. 

Anda harus terlebih dulu bersedia menukar atau mengumpulkan koin untuk dapat membayar dengan mata uang yang benar. Bahkan, kini ada sistem pembayaran cashless yang memudahkan hanya melalui smartphone Anda. 

Itulah deretan hal ribet yang sering dianggap biasa justru menyulitkan hidup. Sebaiknya mengelola pikiran yang simpel dan menjadikan hal penting sebagai prioritas.